Jumat, 02 Mei 2014

tugas 3 bahasa indonesia

TEORI TENTANG PERBEDAAN KARANGAN

Karangan adalah suatu tulisan yang mengungkapkan gagasan/pemikiran dan perasaan  seseorang (pengarang ) yang dituangkan dalam satu kesatuan tema yang utuh.  

Jenis-jenis karangan :
Secara umum karangan dapat dibedakan dalam 5 bentuk yaitu :
1.    Narasi
Narasi adalah karangan yang  menceritakan suatu peristiwa yang disusun secara kronologis. Narasi dapat berbentuk narasi ekspositoris dan narasi imajinatif. 
Unsur-unsur narasi adalah :
·        kejadian,
·        tokoh,
·        konflik,
·        alur/plot,
·         latar yang terdiri atas latar waktu, tempat, dan suasana.
2.    Deskripsi
Deskripsi adalah karangan yang menggambarkan suatu peristiwa secara detail yang berdasarkan hasil pengamatan, perasaan, dan pengalaman pengarangnnya. Dilihat dari sifat objeknya, deskripsi dibedakan atas 2 macam, yaitu :
a.  Deskripsi imajinatif/impresionis
b.  Deskripsi faktual/ekspositoris.
3.    Argumentasi
Karangan argumentasi adalah karangan yang mengutarakan alasan untuk membuktikan sesuatu, dengan maksud meyakinkan pembaca tentang sesuatu yang menjadi topik dalam karangan itu.
Ciri-ciri Argumentasi :
·        Berusaha meyakinkan pembaca akan kebenaran gagasan pengarang sehingga kebenaran itu diakui oleh pembaca
·        Pembuktian dilengkapi dengan data, fakta, grafik, tabel, gambar
·        Dalam argumentasi pengarang berusaha mengubah sikap, pendapat atau pandangan pembaca
·        Dalam membuktikan sesuatu, pengarang menghindarkan keterlibatan emosi dan  menjauhkan subjektivitas
·        Dalam membuktikan kebenaran pendapat pengarang, kita dapat menggunakan bermacam-macam pola pembuktian
4.    Eksposisi
Karangan eksposisi adalah karangan yang berisi uraian atau penjelasan tentang suatu topik dengan tujuan memberi informasi kepada orang lain (pembaca). Karangan ini membantu pembaca yang sebelumnya tidak tahu menjadi tahu.
Ciri-ciri Eksposisi :
·        Menjelaskan informasi agar pembaca mengetahuinya
·        Menyatakan sesuatu yang benar-benar terjadi (data faktual)
·        Tidak terdapat unsur mempengaruhi atau memaksakan kehendak
·        Menunjukkan analisis atau penafsiran secara objektif terhadap fakta yang ada
·        Menunjukkan sebuah peristiwa yang terjadi atau tentang proses kerja sesuatu
5.    Persuasi
Karangan persuasi adalah karangan yang mengajak, mempengaruhi dan menganjurkan pembaca untuk bertindak sesuai dengan keinginan pengarang. Karangan ini memiliki sifat ajakan . Dengan tujuan akhir agar pembaca melakukan sesuatu, maka persuasi termasuk dalam cara-cara untuk mengambil keputusan.

Karangan juga dibedakan dalam 3 jenis yaitu :
a)  Karangan ilmiah
Karangan ilmiah adalah suatu karya tulis yang memaparkan hasil penelitian yang telah dilakukan oleh penulis yang  disusun secara sistematis dan isinya dapat dipertanggung jawabkan keilmiahannya.

Ciri-ciri karangan ilmiah :
·        Objektif.
·        Netral.
·        Sistematis.
·        Logis.
·        Menyajikan Fakta (bukan emosi atau perasaan).
·        Tidak Pleonastis
Maksudnya kata-kata yang digunakan tidak berlebihan alias hemat. Kata-katanya jelas atau tidak berbelit- belit (langsung tepat menuju sasaran).
·        Bahasa yang digunakan adalah ragam formal.

Hal-hal yang harus ada dalam karya ilmiah antara lain:
1.   Karya tulis ilmiah memuat gagasan ilmiah lewat pikiran dan alur pikiran.
2. Keindahan karya tulis ilmiah terletak pada bangun pikir dengan unsur-unsur yang menyangganya.
3. Alur pikir dituangkan dalam sistematika dan notasi.
4. Karya tulis ilmiah terdiri dari unsur-unsur: kata, angka, tabel, dan gambar, yang tersusun mendukung alur pikir yang teratur.
5. Karya tulis ilmiah harus mampu mengekspresikan asas-asas yang terkandung dalam hakikat ilmu dengan mengindahkan kaidah-kaidah kebahasaan.
6. Karya tulis ilmiah terdiri dari serangkaian narasi (penceritaan), eksposisi (paparan), deskripsi (lukisan) dan argumentasi (alasan).

b) Karangan semi ilmiah
Karangan semi ilmiah adalah suatu karya tulis yang menyajikan fakta-fakta dan fiksi  yang ada di tengah-tengah masyarakat tetapi  penulisannya tidak semi formal dan tidak sepenuhnya mengikuti metode ilmiah yang sintesis-analitis melainkan menggunakan gaya bahasa yang umum.

Bentuk Karangan Semi Ilmiah :
·        Artikel
·        Editorial
·        Opini
·        Feuture
·        Reportase
Ciri-ciri karangan semi ilmiah atau ilmiah popular, yaitu :
·        Ditulis berdasarkan fakta pribadi;
·         Fakta yang disimpulkan subjektif;
·        Gaya bahasa formal dan popular;
·        Mementingkan diri penulis;
·        Melebih-lebihkan sesuatu;
·        Usulan-usulan bersifat argumentative; dan Bersifat persuasive.

c)  Karangan non ilmiah
Karangan non ilmiah adalah karangan yang menyajikan fakta pribadi berdasarkan pengalaman sehari-hari penulis dan tidak didukung  oleh fakta-fakta umum, gaya bahasa yang digunakan dalam karangan non ilmiah adalah bahasa yang popular atau bahasa yang digunakan sehari-hari. Karangan non ilimah bersifat imajinatif.

Sifat Karangan Non Ilmiah
·        Emotif yaitu sedikit informasi,melebihkan kebenaran, tidak sistematis,
·        Persuasif yaitu membujuk dan mempengaruhi cara berfukir pembaca agar sesuai dengan keinginan penulis.
·        Diskriktif yaitu informasinya sebagian adalah imaginative dan subyektif
·        Kritik tanpa dukungan bukti 

Bentuk karangan non ilmiah :
·        Cerpen
·        Dongeng
·        Novel
·        Drama


Sumber :
Istyo,angger.2013.”Karangan”. Dalam http://anggerip.blogspot.com/2013/04/pengertian-karangan.html
Loma,Nani Wijayanti . 2012. “Karangan dan Jenisnya”. Dalam http://sudutpintar-bi.blogspot.com/2012/10/karangan-dan-jenisnya_21.html
Shabrinac. 2013. “Pengertian dan Jenis Karangan”. Dalam http://shabrinac.blogspot.com/2013/05/pengertian-dan-jenis-karangan.html
Rimaldi,Vikri. 2013. “Karangan Ilmiah, Semi Ilmiah dan Non Ilmiah”. Dalam http://up-side-below.blogspot.com/2013/10/karangan-ilmiah-semi-ilmiah-dan-non.html

Suherman. 2013. “ Pengertian, Macam,Sifat dan Bentuk Karangan Ilmiah”. Dalam http://ebod-suherman.blogspot.com/2013/10/pengertian-macam-sifat-dan-bentuk-dari.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar